Pernah membayangkan menikmati pemandangan bawah laut Bali tanpa harus berenang atau ribet pakai alat selam? Glass Bottom Boat Tanjung Benoa adalah jawabannya! Dengan perahu ini, Anda bisa duduk nyaman sambil mengintip dunia laut yang penuh warna melalui lantai kaca di bawah kaki. Aktivitas ini jadi favorit di kawasan watersport Tanjung Benoa, apalagi karena biasanya dilengkapi dengan kunjungan ke Pulau Penyu (turtle island) Bali, tempat seru untuk mengenal lebih dekat konservasi penyu hijau. Kedengarannya menggoda, bukan?
Di artikel ini, kita akan mengupas semua yang perlu Anda tahu tentang wisata perahu kaca di Tanjung Benoa. Mulai dari apa itu Glass Bottom Boat, bagaimana sensasinya naik perahu ini, apa saja yang bisa dilakukan di Pulau Penyu Bali, hingga detail biaya sewa perahu dan tiket masuk. Tak lupa, ada tips praktis agar liburan Anda di Bali makin berkesan!
Apa Itu Glass Bottom Boat? Yuk, Kenali Lebih Dekat!
Secara sederhana, Glass Bottom Boat adalah perahu bermotor yang bagian lantainya dilengkapi panel kaca tebal dan kokoh. Ketika perahu melaju perlahan, Anda bisa langsung melihat ke dasar laut melalui kaca tersebut. Jika air sedang jernih dan keberuntungan berpihak, terumbu karang kecil atau ikan-ikan tropis yang berenang riang bisa terlihat jelas. Menarik, ya?
Keunikan perahu ini terletak pada kemudahannya. Cocok untuk semua kalangan—mulai dari anak-anak, orang tua, hingga Anda yang mungkin tak bisa berenang tapi penasaran dengan kehidupan bawah laut Tanjung Benoa. Tanpa perlu basah atau repot, cukup duduk santai dan biarkan pemandangan laut memanjakan mata.
Sensasi Naik Glass Bottom Boat di Tanjung Benoa, Seperti Apa?
Petualangan dimulai dari Pantai Tanjung Benoa, pusat aktivitas watersport yang selalu ramai. Begitu naik ke Glass Bottom Boat, bersiaplah untuk takjub. Perahu akan bergerak perlahan meninggalkan pantai, melintasi perairan yang biasanya tenang. Momen paling ditunggu? Tentu saja saat Anda melihat ke bawah melalui panel kaca dan menemukan kehidupan laut yang penuh warna.
Perjalanan menuju Pulau Penyu biasanya hanya butuh 15-20 menit. Untuk menambah keseruan, kru perahu (kapten boat) sering melempar remah roti ke laut, mengundang ikan-ikan kecil berkumpul di bawah kaca. Ini jadi bagian favorit, terutama untuk anak-anak, karena mereka bisa melihat ikan warna-warni bermain tepat di depan mata. Pengalaman ini benar-benar beda dan sulit dilupain!
Eksplorasi Pulau Penyu: Lebih dari Sekadar Melihat Penyu
Destinasi utama perjalanan ini adalah Pulau Penyu Tanjung Benoa. Tapi jangan salah sangka, ini bukan pulau terpencil di tengah laut, melainkan area konservasi di daratan dekat Tanjung Benoa yang fokus melindungi penyu laut, khususnya penyu hijau. Sesampainya di sana, Anda akan disambut kolam-kolam berisi penyu dari berbagai ukuran—mulai dari tukik mungil yang menggemaskan hingga penyu dewasa yang bijaksana.
Pemandu lokal biasanya akan menemani, menjelaskan siklus hidup penyu dan pentingnya menjaga kelestarian mereka. Ini jadi kesempatan emas untuk belajar, terutama buat anak-anak, setelah sebelumnya menikmati pemandangan bawah laut dari perahu. Selain penyu, kadang ada bonus atraksi seperti burung, ular jinak, atau iguana yang dipelihara di lokasi ini.
Harga Sewa Glass Bottom Boat Tanjung Benoa
Sekarang ke bagian yang paling dicari: biaya. Untuk Glass Bottom Boat, Anda menyewa satu perahu, bukan bayar per orang. Berikut detailnya:
Sewa Glass Bottom Boat
Harga sewa Glass Bottom Boat Tanjung Benoa adalah Rp 500.000 per perahu untuk durasi sekitar 1 jam, sudah termasuk perjalanan pulang-pergi dan waktu di Pulau Penyu. Kapasitasnya maks 10 orang dan tidak dicampur dengan orang lain, jadi cocok untuk patungan bareng keluarga atau teman. Catatan: harga ini belum termasuk tiket masuk Pulau Penyu.
Tiket Masuk Pulau Penyu
Dibayar per orang saat tiba di lokasi, sebagai donasi untuk konservasi penyu.
Wisatawan Domestik (WNI):
- Dewasa: Rp 10.000
- Anak-anak: Rp 5.000
Wisatawan Asing (WNA):
- Dewasa: Rp 20.000
- Anak-anak: Rp 10.000
Catatan: Tiket masuk Pulau Penyu Bali ini digunakan untuk mendukung operasional dan upaya konservasi di lokasi tersebut.
Cek: Harga Watersport Tanjung Benoa
Siapa Saja yang Cocok Mencoba Aktivitas Ini?
- Keluarga: Sangat ideal untuk liburan keluarga, terutama yang membawa anak-anak atau anggota keluarga lanjut usia.
- Non-Perenang: Pilihan bagus bagi mereka yang ingin melihat bawah laut tanpa harus berenang atau menyelam.
- Grup Wisata: Sewa Glass Bottom Boat per unit cocok untuk rombongan kecil.
- Pencari Pengalaman Santai: Aktivitas yang relatif tenang dan tidak memacu adrenalin seperti watersport lainnya di Tanjung Benoa.
- Pecinta Edukasi: Kombinasi rekreasi melihat ikan dan edukasi konservasi penyu.
Tips Terbaik untuk Wisata Glass Bottom Boat & Pulau Penyu
- Waktu Terbaik: Pagi hari biasanya menawarkan kondisi air yang lebih tenang dan jernih untuk melihat melalui kaca bawah perahu.
- Bawa Uang Tunai: Siapkan uang tunai pas untuk membayar tiket masuk Pulau Penyu dan mungkin untuk membeli minuman atau souvenir kecil di sana.
- Perlengkapan: Gunakan topi, kacamata hitam, dan tabir surya karena cuaca bisa cukup terik. Bawa kamera untuk mengabadikan momen.
- Jaga Kebersihan: Jangan membuang sampah ke laut selama perjalanan wisata perahu Tanjung Benoa.
- Pemesanan: Anda bisa memesan langsung kepada kami untuk mendapatkan harga diskon diatas. Silakan hubungi kami melalui WhatsApp: 081339-633454
Kesimpulan
Glass Bottom Boat di Tanjung Benoa adalah cara cerdas menikmati keindahan bawah laut Bali tanpa ribet, plus bonus edukasi di Pulau Penyu yang bikin kita lebih peduli lingkungan. Dengan harga sewa perahu yang ramah kantong untuk grup dan tiket masuk yang terjangkau, aktivitas ini wajib masuk daftar liburan Anda di Bali Selatan. Santai, menyenangkan, dan meninggalkan kenangan manis—apa lagi yang Anda cari?
Jika mau booking watersport Bali di Tanjung Benoa seperti banana boat, parasailing adventure, jetski, rolling donut, flying fish, wakeboard, seawalker, scuba diving, snorkeling, dan flyboard silakan hubungi kami juga melalui WhatsApp ya
FAQ
Biasanya sekitar 1 jam, mencakup perjalanan perahu PP (total 30-40 menit) dan waktu kunjungan di Pulau Penyu (20-30 menit).
Ya, aktivitas ini sangat aman dan cocok untuk anak-anak segala usia karena dilakukan di perairan yang tenang dan tidak memerlukan aktivitas fisik berat. Perahu biasanya dilengkapi jaket pelampung.
Anda bisa melihat ikan-ikan tropis kecil yang berwarna-warni, terutama saat diberi makan. Terkadang formasi karang kecil juga terlihat, tergantung kejernihan air dan lokasi.
Terkadang ada sedikit ruang untuk negosiasi jika Anda memesan langsung di lokasi, terutama di luar musim ramai, namun harga Rp 500.000 umumnya cukup standar.
Ya, selain penyu di kolam konservasi, pengelola terkadang juga memelihara beberapa hewan lain seperti burung, kelelawar buah, ular (biasanya jinak untuk foto), atau iguana sebagai atraksi tambahan.
